Jakarta - Dow Jones: Bursa saham naik di kawasan Amerika dan Eropa naik dikarenakan optimisme dalam pendapatan dan upgrade dari para analis. Sementara harga minyak turun di bawah harga $80 per barel setelah laporan menunjukkan adanya kenaikan dalam persediaan. Standard & Poor's 500 naik 0,8% ke posisi 1,145.68 dengan dipimpin kenaikan dari saham Merck & Co. and Wyndham Worldwide Corp. sebesar 3,6%.
Regional Pagi: Bursa Saham Jepang dibuka menguat setelah order mesin meningkat untuk pertama kalinya dalam 19 bulan. Pemesanan mesin meningkat 62,8% di bulan Desember. Aozora Bank Ltd. (+2.7%)., Mitsui O.S.K. Lines Ltd. (+3.1%), dan Nippon Yusen K.K. (+ 3.6%).
Bursa saham Australia juga meningkat akibat harga metal yang lebih tinggi. Rio Tinto Ltd. (+1.7%), and BHP Billiton Ltd. (+0.9%). Nikkei 225: (+0.7%) 10,804, S&P/ASX 200: (+0.8%) 4,907 , KOSPI: (+0.46%) 1,679, STI: (0.71%) 2,909.
Commodity: Harga minyak turun di bawah posisi $ 80 per barel sebagai antisipasi para investor untuk melihat gambaran mengenai persediaan energi di US. Pada perdagangan di New York harga pengiriman untuk jenis light sweet jatuh 90 sen ke posisi $ 79,89 per barrel. Crude oil (+0.2%) $79.8/bbl, Gold (+0.4%) $1.142/oz, CPO (-1.6%) 2.522 RM/MT, Nickel (+3.4%) $18,300/MT, Tin (+0.6%) $18,000/MT.
Economic & Industrial News
Economic: Kupon Global Bond RI Dinilai Tinggi
Kupon obligasi global RI senilai 5,87% dinilai tinggi dan dikhawatirkan akan memberatkan perusahaan yang berencana menerbitkan surat utang serupa. Salah satu perusahaan yang menilai kupon tersebut tinggi adalah Pertamina yang akan menerbitkan obligasi senilai US$ 1 miliar- US$ 1,5 miliar.
Corporate news
META: Naikkan Target Right Issue Jadi Rp1 Triliun
PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) berencana menaikan target perolehan dana dari hasil penerbitan saham baru (right issue) menjadi Rp1 triliun dari rencana semula Rp500 miliar. Grup Bosowa, induk usaha perseroan, bertindak sebagai salah satu pembeli siaga (standby buyer).
IPO: Konsorsium PP Garap Proyek Kereta Api Rp10 T
PT Pembangunan Perumahan (PP) dan dua perusahaan Korea Selatan, salah satunya Saman Engineering Consultant, membentuk konsorsium untuk mengmbangkan angkutan kereta api di DKI Jakarta dan sekitarnya senilai Rp10 T. Dirut PP menuturkan dana Rp6 T disiapkan untuk pengembangan jalur KA lingkar dalam (inner circle) di DKI dan Rp4 T hingga Rp4,5 T lainnya untuk proyek KA Bandara Soekarno-Hatta.
HMSP: Tutup Pabrik, Saham Naik 19,75%
Penutupan pabrik di Malaysia terkait dengan penurunan tarif bea masuk impor sebagai konsekuensi pelaksaan perjanjian perdagangan bebas ASEAN atau AFTA. Setelah menghentikan operasional pabrik di Malaysia, HMSP akan mengalihkan produksinya ke Indonesia. Bersamaan dengan itu, harga saham HMSP menguat dan berakhirdi Rp14.250 per saham. Harga ini melonjak 19,75% dari penutuan sebelumnya yang masih Rp11.900 per saham.
IPO: Semen Batam Lepas 30% Saham di 2Q10
PT Semen Batam, anak perusahaan grup Bosowa, bersiap melepas 30% sahamnya ke publik lewat mekanisme penawaran saham umum perdana atau initial public offering (IPO) pada 2Q10. Perseroan menargetkan perolehan dana IPO sebesar Rp200 M-Rp300 M. Presiden Direktur Bosowa Corporation mengatakan pihaknya belum menunjuk underwriter atau penjamin emisi dikarenakan perseroan tengah melakukan sejumlah persiapan.
IPO: Techno Orbit Persada Incar IPO di 2012
PT Techno Orbit Persada berniat melepas saham melalui penawaran umum perdana (IPO) dalam dua atau tiga tahun mendatang. Anak usaha Satmarindo Grup di bidang tambang batu bara itu mengincar dana hingga US$800 juta atau sekitar Rp8 triliun.
DILD: Capai Target Penjualan Rp300 Miliar
PT Intiland Development Tbk (DILD) optimistis penjualan tahun lalu senilai Rp300 miliar tereralisasi. Penjualan dipediksi naik tipis dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya senilai Rp298,61. Perseroan menganggarkan capex tahun ini sebesar Rp350 miliar. Pembiayaan capex berasal dari pinjaman bank sekitar 60%-70% dan sisanya berasal dari kas internal.
IPO: Tiga Perusahaan Jajaki IPO
Sebanyak tiga perusahaan nasional tengah menjajaki IPO saham. Ketiga perusahaan itu adalah PT Techno Orbit Persada, PT Grita Artha Kreamindo, dan induk usaha dari perusahaan milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). PT Techno Orbit Persada berniat melepas saham melalui penawaran umum perdana (IPO) dalam dua atau tiga tahun mendatang. Anak usaha Satmarindo Grup di bidang tambang batu bara itu mengincar dana hingga US$800 juta atau sekitar Rp8 triliun.
Rumor
Harga saham PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB) dikabarkan bakal diangkat menuju Rp175 dalam waktu dekat. Keberhasilan perseroan memperoleh kontrak baru dari Sumitomo Corporation akan menjadi momentum kenaikan harga TRUB.
Investor asal Jepang dan Eropa Timur disebut-sebut oleh beberapa pelaku pasar akan membentuk joint venture dengan SULI. Kedua perusahaan asing itu akan menyuntikan dana segar, karena tertarik dengan Sumalindo. Meningkatnya pesanan produk perseroan juga akan menjadi momentum kenaikan harga SULI menuju Rp500 dalam jangka pendek.
Corporate Action
Hari ini (14/1), start trading period right issue Sentul City Tbk (BKSL), ratio 3(new) : 2(old) Rp 100/saham End trading (20Jan10).
Hari ini (14/1), start trading period warrant Sentul City Tbk (BKSL), ratio 1(warrant) : 1(new) Rp 100/saham End Trading (2Agustus10)
Technical Picks
ANTM (2275) – BUY on Weakness
UNVR (11050) – BUY on Weakness
SOBI (1600) – Speculative BUY
SMCB (1650) – SELL.
by detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar