Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup melemah meski berhasil mempersempit penurunannya. Pelemahan bursa-bursa regional setelah Fitch menurunkan peringkat Yunani membuat saham-saham sulit bergerak menguat.
IHSG bergerak melemah meski aksi damai memperingati hari antikorupsi ternyata berlangsung damai. Pada perdagangan Rabu (9/12/2009), IHSG ditutup melemah tipis 2,595 poin (0,10%) ke level 2.481,297.
Namun IHSG pada perdagangan Kamis (10/12/2009) ini kembali berpotensi menguat. Pelemahan IHSG yang sudah terjadi selama 2 hari berturut-turut sehingga menjauh dari level 2.500 membawa potensi penguatan meski tidak terlalu lebar. Hadirnya emiten baru PT Dian Swastatika Tbk diharapkan bisa membawa angin segar.
Sentimen positif datang dari bursa Wall Street yang menguat seiring dengan melemahnya dolar AS. Risk appetite investor kembali sehingga menimbulkan lagi perburuan atas aset-aset yang lebih berisiko.
Pada perdagangan Rabu (9/12/2009), indeks Dow Jones industrial average (DJIA) ditutup naik tipis 51,08 poin (0,50%) ke level 10.337,05. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 3,95 poin (0,36%) ke level 1.095,89 dan Nasdaq menguat 10,74 poin (0,495) ke level 2.183,73.
Sementara Bursa Tokyo dibuka masih melemah tipis hingga turun di bawah level 10.000. Indeks Nikkei-225 dibuka melemah 33,91 poin (0,34%) ke level 9.970,81.
Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:
Panin Sekuritas:
Indeks kemarin bergerak melemah didorong oleh melemahnya bursa regional serta kekhawatiran akan aksi demo hari antikorupsi. Transaksi saham masih tetap sepi untuk ketiga hari berturut-turut. Hari ini kami perkirakan terdapat peluang untuk melakukan buy on weakness terhadap beberapa saham unggulan. Indeks kami perkirakan akan bergerak pada kisaran support-resistance 2.462-2.497.
sumber detik finance
Tidak ada komentar:
Posting Komentar